AKHIRNYA saya mencoba membuat posting beneran yang pertama kalinya. Hahaha … *lol* mumpung masih inget nih, saya mau bagi-bagi cerita tentang kehidupan saya di IPB. Spesifiknya sih tanggal 29 juli 2010, hari kamis.

Seperti biasa hari itu dimulai dengan bangun jam 04.00 lalu matiin alarm lalu balik tidur lagi *hobi amat tidur ini orang  –a* dan akhirnya bangun dengan shock ketika melihat jam sudah menunjukan pukul 05.30 lewat. Hoeeeee . . . . . . belum mandi. Belum nyuci. Belum ngejemur. Bentar lagi subuh. Masuk jam 08.00. Belum makan *maklum beginilah pikiran-pikiran mayoritas anak asrama putri* jiiiiiiit ¬___¬ *lirik-lirik anak astra yang pake bibi cuci*. Akhirnya, saya pun cepet-cepet turun dari kasur, kresak-kresuk *?* buru-buru mandi (Entah kenapa kamar mandi di sini jarang penuh :D), nyuci, ngejemur dll …

Saatnya kuliah pun tiba. Saya berangkat dari asrama pukul 09.10. Saya lupa ternyata masuk jam 10 😛 . Kenapa? Kepagian? Padahal jarak asrama putri dan FMIPA (kebetulan saya kebagian di sana) terbilang cukup dekat. Entah kenapa kelas saya selalu penuh setengah jam sebelum kuliah, jadi harus cepet-cepet cari bangku bagian tengah atau depan (tengah di dahulukan :P). Mereka yang kerajinan atau saya yang pemalas??????

Akhirnya dosen pun datang sekitar jam 8 lewat dikit, mahasiswa dan siswi sudah mempersiapkan alat tulis dan buku handout. Saya pun sama, mempersiapkan headset dan minyak aromaterapi. Biar ga ketiduran ceritanya =)) . Tapi persis seperti yang dikatakan kepala sekolah saya yang dulu, “ kebiasaan adalah kebutuhan”, jadi tetep aja saya ketiduran setengah jam pelajaran pertama, tapi mungkin gara-gara ada buku kalkulus di bangku, tidurnya makin lama dikiiiiiiiit 😛 dan akhirnya dua jam pelajaran pun terlewati dengan tetap satu buah headset di telinga saya dengan ademnya. Read more…